Di Bekasi, TPS Terbaik Dapat Hadiah Menarik

Bertujuan untuk Meningkatkan Partisipasi Warga

Ilustrasi (Foto: Dok Pemkab Tabalong)
banner 468x60

PECIMERAH.COM – Pemerintah Kabupaten Bekasi berupaya untuk meingkatkan partisipasi pemilih di wilayah setempat dalam pelaksanaan Pemilu 2024. Rencananya, pemkab akan menyiapkan hadiah menarik bagi tempat pemungutan suara (TPS) terbaik.

Penjabat Bupati Bekasi, Dani Ramdan mengatakan, salah satu parameter kesuksesan pemilu ialah tingginya tingkat partisipasi warga untuk hadir ke TPS. Oleh sebab itu, peran serta kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) untuk menyemarakkan pemungutan suara pada 14 Februari mendatang sangat dibutuhkan.

BACA JUGA : 

Puluhan Rumah di Rawa Bokor Terendam Banjir
Rayakan Milad Ke-57, Perisai Putih Tempati Padepokan Baru
Jakarta Bakal Punya Tiga Hutan Baru

Untuk mendorong perhatian KPPS tersebut, Pemkab Bekasi akan mengadakan lomba bagi TPS se-kabupaten setempat. Tujuannya, demi membetot minta masyarakat datang ke TPS sekaligus mendongkrak partisipasi Pemilu 2024.

“Kendala hujan bisa mengurangi animo warga pemilik hak suara untuk datang ke TPS. Ini menjadi bagian yang harus diantisipasi. Kami adakan lomba TPS paling menarik di Kabupaten Bekasi supaya masyarakat riang gembira datang ke TPS,” imbuhnya sebagaimana dikutip dari laman resminya, Kamis (31/1/2024).

Menuhujan yang turun saat simulasi yang digelar hari ini merupakan gambaran asli pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara yang dilakukan pada musim penghujan di Februari 2024. Hal ini menjadi bagian dari langkah antisipasi seluruh petugas dalam pelaksanaan Pemilu 2024, mengingat kondisi logistik tidak anti hujan.

“Februari ini kondisinya hujan, jadi hujan hari ini juga bagian dari simulasi bagaimana kita antisipasi saat pemungutan suara sampai penghitungan suara nanti dalam kondisi hujan sementara logistik kita tidak anti hujan,” tuturnya.

Datangnya musim penghujan merupakan tantangan penyelenggaraan pemilu. Kedatangan masyarakat ke TPS berpotensi terkendala jika hujan ataupun lokasinya yang membuat minat masyarakat menurun.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bekasi dan Pemkab pun berupaya melakukan simulasi pemungutan suara untuk mengantisipasi berbagai kendala di lapangan. “Ini bertujuan agar tata cara pemungutan dan penghitungan suara lancar, menghindari adanya kondisi TPS yang sepi, ricuh, dan logistik yang tersendat,” ujar Dani.

Ketua KPU Kabupaten Bekasi, Ali Ridho mengatakan, terdapat lebih dari 60.000 petugas KPPDS di 187 TPS di seluruh desa wilayah setempat. Ia berharap agar para petugas KPPS dapat terus mendukung keberhasilan Pemilu 2024 dengan meningkatkan partisipasi masyarakat.