PECIMERAH.COM – Komunitas Muda Jakarta kembali mengelar aksi donor darah. Kali ini, bakti sosial tersebut digelar di Kantor Meruya Selatan Kembangan, Jakarta Barat pada Rabu (1/11/2023).
Dalam kesempatan tersebut, sekitar 173 peserta turut hadir dalam kegiatan kolaborasi Muda Jakarta dan komunitas filantropi lainnya tersebut. Sedangkan jumlah donasi yang dapat diberikan ke Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta mencapai 110 kantong darah.
“Alhamdulillah, acara ini kami dapat menyumbangkan 110 kantong darah, bulan Oktober lalu di Kecamatan Palmerah kami sumbangkan 96 kantong. Jadi, tahun ini sekitar 1.800 kantong darah bisa kami berikan ke PMI,” kata Ketua Komunitas Muda Jakarta, Adib Bukhori.
Turut serta membantu Muda Jakarta di kegiatan ini antara lain, PT Marga Lingkar Jakarta, Himpunan Putra Putri Keluarga Besar TNI AD (Hikapad), Rumah Belajar Tiga Siku, serta Demo Care. Adapun para peserta donor umumnya berasal dari aparatur sipil negara (ASN), petugas penyedia jasa lainnya perorangan (PJLP), petugas penanganan prasarana dan sarana umum (umum), serta masyarakat setempat.
Adib mengatakan, pihaknya berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah banyak membantu. “Terimakasih atas bantuan para pihak dalam kegiatan donor di tahun ini, semoga tahun depan, jumlah sumbangan kantong darah bisa kami tingkatkan,” ujar dia.
Sehat dan Berkah
Rustam Effendi, Ketua PMI DKI Jakarta mengatakan, pihaknya mengapresiasi inisiatif Komunitas Muda Jakarta yang menggelar bakti sosial. Dia berharap, kegiatan donor ke depannya akan lebih memasyarakat karena banyak manfaat yang bisa diperoleh.
Setiap harinya, PMI DKI Jakarta membutuhkan 1.200 kantong darah untuk memenuhi kebutuhan rumah sakit. Dengan banyaknya kegiatan sosial seperti yang digelar di Kantor Kelurahan Meruya Selatan ini, tentu akan membantu upaya PMI dalam penyediaan darah.
Selain itu, manfaat donor darah juga akan dirasaka pendonor. Misalnya, sirkulasi darah akan lebih lancar sehingga bisa menghindari dari berbagai penyakit, kegiatan ini juga akan lebih mudah mendeteksi kondisi kesehatan para pendonor.
“Selain untuk kegiatan amal dengan ikut menyumbang darah kepada yang membutuhkan, donor darah juga menyehatkan bagi diri pribadi,” kata Rustam.